Siang tadi, di lapangan Gasibu Bandung, ada kampanye oleh pendukung calon gubernur dan wakil gubernur Jabar, yaitu HaDe. Efek samping yang dibawa oleh kegiatan kampanye ini adalah kemacetan pada jalan Surapati dan jalan sekitarnya, seperti jalan di samping Telkom Japati. Di dalam hati saya berkata, "Belum jadi gubernur aja udah bikin orang susah, gimana kalo udah jadi gubernur yah??"
Saya sungguh tidak mengerti dengan kegiatan kampanye. Hampir tidak ada manfaat positif yang diterima masyarakat sekitar tempat kegiatan kampanye diadakan. Yang dirasakan justru kekesalan akibat macetnya jalan raya. Belum lagi atribut berupa poster, baliho, selebaran yang selain mengganggu, tentunya memakan biaya yang tidak sedikit. Sungguh suatu pemborosan yang nyata. Bandung sudah kelebihan sampah, tidak perlu ditambah dengan atribut-atribut lagi.
Pemilihan gubernur nanti, saya sudah memastikan diri untuk tidak memilih. Tidak ada hal positif dari ketiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang menarik perhatian saya. Semua menebar janji klise yang sama di setiap pemilihan pemimpin. Janji-janji muluk yang tidak dapat ditagih di kemudian hari sewaktu mereka akhirnya menjabat.
Selasa, April 08, 2008
HADE yang tidak hade
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
Golput adalah sebuah pilihan..
Kalo golput boleh mengajukan cagub/cawagub seru juga tuch.. :)
sebagai rakyat kecil, yang penting harga sembako bisa turun n gak perlu antre beli..:)
Salam perjoeangan 1908..
Posting Komentar